Nooktalk – Sesi awal perlombaan Kualifikasi Piala Bumi 2026 alam Asia putaran kedua, di Stadion Penting Gairah Bung Karno( SUGBK), Jakarta, Kamis petang, antara regu nasional sepak bola Indonesia melawan Irak selesai timbal 0- 0.
Pada peperangan kelima Tim F itu, Irak berinisiatif buat LGO 4D melaksanakan serbuan selalu ke bagian pertahanan Indonesia di 5 menit dini.
Tetapi, Marselino Ferdinan serta kawan- kawan tidak bermukim bungkam. Pada menit 8, Shayne Pattynama berupaya penekanan ke depan, namun belum sukses menerobos masuk buat membebaskan depakan ke gawang Irak yang dikawal Jalal Hassan.
Menit 11, gantian Marselino yang bertindak masuk dari bagian kanan pertahanan Irak. Pemeran bernomor punggung 7 itu, berupaya memancing bola ke Rafael Struick, namun gerakan bola sukses dipotong oleh bek Irak.
Game coba lalu didapat ganti skuad Garuda. Kali ini, lewat kegiatan serupa Tom Haye, Walsh, serta Marselino yang berupaya memencet pertahanan Irak. Build up dari balik dengan amat apik dicoba keduanya, tetapi belum sanggup mendobrak gawang Raja hutan Mesopotamia.
Kesempatan kencana diterima Struick. Ia sukses melampaui 2 pemeran Irak, sehabis bergulat meregang bola dalam kotak denda Irak. Tetapi, pemeran no punggung 9 itu sedikit mendesakkan buat menendang bola ke arah gawang, alhasil bola sukses diblok oleh bek Irak.
Shayne yang berdiri leluasa tanpa penjagaan, nampak jengkel tidak diberi korban oleh Struick.
Di durasi akhir, Ernando melaksanakan pengamanan pada menit 44 dikala depakan pojok.
Indonesia pada perlombaan ini dituntut buat mencapai kemenangan, supaya lekas maju ke ronde ketiga Kualifikasi Piala Bumi 2026 alam Asia, sedangkan Irak telah membenarkan diri lolos
Dalam perlombaan hari ini, Indonesia pula berupaya membenarkan rekor pertemuan mengalami Irak, sebab dari 13 pertemuan lebih dahulu, skuad Garuda LGO4D ALTERNATIF cuma mencatatkan 2 kemenangan, 3 hasil timbal serta memakan 8 kegagalan.
Sebaliknya dalam pertemuan terakhir pada Januari kemudian, Irak pula berhasil menaklukkan Indonesia dengan angka 3- 1 di Stadion Ahmad Bin Ali, Angkatan laut(AL) Rayyan, Qatar, pada perlombaan Tim D Piala Asia 2023.